Luar Biasa, Ketahanan Pangan Masyarakat Terdampak Banjir, Sungai Sariak Peduli Bencana Bagikan Satu Ton Beras

Hendri Gusvira menyerahkan bantuan satu ton beras, sumbangan dari Rifki Hadi, diantarkan oleh Sungai Sariak Peduli, diterima Walinagari Bisati Sungai Sariak, Firdaus.

PADANG PARIAMAN, -- "Sungai Sariak Peduli Bencana" nama kelompoknya. Kumpulan dari sejumlah tokoh masyarakat peduli, senang memberi, apalagi berbagi di tengah daerah sedang dilanda bencana dan musibah.

Senin, 8 Desember 2025 Sungai Sariak Peduli Bencana ini membagikan satu ton beras untuk masyarakat terdampak bencana banjir dan longsor, di sejumlah tempat dan lokasi.

Komando kelompok peduli ini, Hendri Gusvira menyebutkan, bahwa Sungai Sariak Peduli Bencana adalah titian aie polongan asok. "Artinya, kami menyampaikan amanah dari Rifki Hadi, seorang pemuda Sungai Sariak yang sukses di Bandung, Jawa Barat," kata dia.

Didampingi Tim Sungai Sariak Peduli Bencana lainnya, Makpon Dino, Hendri Ajo Manih, Ady Akak, Sidi Siman dan Ajo Budi, Hendri Gusvira menyebutkan, satu beras ini kita antarkan ke masyarakat VII Koto Sungai Sariak yang betul-betul terdampak bencana.

"Di Korong Pasie Laweh, Nagari Bisati Sungai Sariak 33 karung atau 330 kilogram. Sesuai data masyarakat, yakni 33 KK yang terdampak. Di sini, bantuan diterima Walinagari Bisati Sungai Sariak, Firdaus".

Sementara di Nagari Lareh Nan Panjang Sungai Sariak, 10 karung, untuk masyarakat Korong Bari Kampung Pagang. Bantuan diterima Sekretaris Nagari Lareh Nan Panjang Sungai Sariak, Weldi Juanda.

Sementara, di Nagari Sungai Sariak sendiri ada 18 karung atau 180 kilogram. Bantuan itu diterima Sekretaris Nagari Sungai Sariak, Viko.

Terakhir di Nagari Balah Aie sebanyak 39 karung. Total semuanya, satu ton bersih. Berasnya baru hasil gilingan huller Sungai Sariak.

"Jadi, satu ton beras ini, ada bantuan Rifki Hadi. Atas nama Sungai Sariak Peduli Bencana, kami menyampaikan terima kasih dan apresiasi pada Rifki Hadi, yang dengan tulus ikhlas berbagi kepada masyarakat terdampak bencana," ulas Hendri Gusvira.

Nasi Bungkus 

Sebelumnya, Sungai Sariak Peduli Bencana menggelar aksi berbagi nasi bungkus di Malalak, Kabupaten Agam sebanyak 500 bungkus. Kemudian di Pasie Laweh Lubuk Alung 200 bungkus.

"Nasi bungkus ini terwujud dari kepedulian banyak pihak yang dikumpulkan kelompok ini. Kita antar langsung ke Posko bencana Malalak dan Posko pengungsian Pasie Laweh Lubuk Alung," ulas Hendri Gusvira.

Sungai Sariak Peduli Bencana adalah aksi spontan. Rasa kemanusiaan yang tumbuh dalam masing-masing jiwa, dan bersatu dalam kelompok ini. "Tentunya, dengan berbagi ini, kita merasakan duka yang dialami sanak saudara kita di lokasi bencana tersebut," ungkapnya.

Walinagari Bisati Sungai Sariak, Firdaus dan Walinagari Balah Aie, Jonifriadi menyampaikan terima kasih yang tak terhingga-hingganya ke Sungai Sariak Peduli.

"Di Bisati Sungai Sariak, Korong Pasie Laweh ini memang terdampak bencana banjir luapan Sungai Batang Mangoi. 33 KK terdampak, Alhamdulillah, bantuan ini sungguh memberi arti tersendiri, terutama dalam ketahanan pangan masyarakat bencana saat ini," ungkapnya.

Jonifriadi menambahkan, bahwa masyarakatnya yang terdampak bencana banjir luapan Sungai Batang Mangoi, ada di beberapa korong. "Ada 50 lebih KK yang terdampak bencana itu," katanya.