Type Here to Get Search Results !

Praktisi Pendidikan Asfar Tanjung: Meningkatkan Kompetensi Guru Itu Sangat Penting


AGAM, -- Menghadapi tahun ajaran baru 2025/2026, Madrasah Aliyah dan Madrasah Tsanawiyah (MA dan MTs) Kata Hati, Kabupaten Agam melaksanakan lokakarya dengan menghadirkan narasumber, Dr. H. Asfar Tanjung, praktisi pendidikan dan asesor akreditasi sekolah madrasah.


Lokakarya yang berlangsung selama 3 hari dari tanggal 23 – 25 Juni 2025 ini, juga menghadirkan narasumber lainnya dari praktisi pendidikan.


Dalam lokakarya Asfar Tanjung menyampaikan materi tentang strategi menjadi guru profesional, menyenangkan sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan. 


Disamping itu, kegiatan ini juga mendatangkan praktisi pendidikan /dosen lainnya, yakni Prof. Dr. Nurhasan Syah M.Pd dan Yosi Molina, P.PSI, M.Psi, psikolog. Lokakarya bertemakan, "Implementasi Kurikulum Cinta Dalam Mewujudkan Pendidikan Ramah Anak". 


Menurut Asfar Tanjung, untuk menjadi guru profesional setiap guru harus memahami kompetensi dan meningkatkan kompetensi guru. "Untuk guru ada empat kompetensinya, sesuai undang-undang no 14 tahun 2005, yakni kompetensi pedagogik, sosial, kepribadian dan kompetensi professional," katanya.


"Untuk itu, dalam mengajar setiap guru harus memiliki strategi dan model dalam mengajar, sehingga bisa mudah dipahami dan dimengerti oleh murid. Peran media dalam proses belajar mengajar bagi guru sangat diperlukan. Media yang digunakan guru dalam mengajar sangat membantu. Siswa dengan mudah cepat memahami materi pelajaran yang diberikan," ulas Asfar Tanjung.


Kemudian untuk meningkatkan mutu pendidikan itu, menurut Asfar Tanjung, ada tiga hal yang dipersiapkan. Pertama sekolah harus terakreditasi, seluruh warga sekolah harus menerapkan apa yang jadi instrumen akreditasi. Kedua, guru harus memiliki dan menerapkan kompetensinya. Ketiga, siswa harus dipantau ibadahnya setiap hari. Karena ibadah yang istiqamah akan bisa menjadikan siswa meningkatkan disiplin dirinya.


Menyangkut tentang lokakarya yang dilaksanakan di sekolah, jelas sangat diperlukan dan harus dilaksanakan diawal tahun ajaran. Sebagai mempersiapkan sekolah, seperti merumuskan KKM sekolah, membicarakan visi misi sekolah, membicarakan masalah tata tertib. Peraturan sekolah dirumuskan secara bersama. Berbagai kegiatan lainnya dan selain itu, didatangkan narasumber untuk pembinaan guru, membekali, menambah wawasan guru, agar nantinya bisa memiliki wawasan yang luas dalam menjalankan tugas sebagai pengajar dan pendidik.


Menurut Asfar Tanjung, minimal lima tugas guru yang harus dipenuhi, yakni mengajar, mentransfer ilmu, mendidik dan membina kepribadian siswa, membimbing, menilai dan mengevaluasi peserta didik. Selain seorang guru juga sebagai fasilitator dan motivator bagi siswa, pengembang karakter, manajer pembelajaran, administrator dan konselor yang akan memberikan bimbingan konseling bagi siswa.


Di akhir pertemuan dengan praktisi pendidikan Asfar Tanjung, yang tampil sebagai narasumber pada kegiatan lokakarya di sekolah, memberikan semangat kepada guru peserta lokakarya, diberikan kuis dan judul: apakah Anda guru yang disukai dan menjadi guru menyenangkan.


Kuis itu dijawab dengan penuh semangat. Mereka juga berucap, bahwa menjadi guru menyenangkan dan professional adalah dambaan kita. Insya Allah, kita akan siapkan diri untuk itu, agar mutu dan kualitas pendidikan bisa ditingkatkan dan jadi lebih baik. (***)

Tags

Posting Komentar

0 Komentar

Below Post Ad