Terbentuk, Zeki Aliwardana Minta PC ISNU Padang Pariaman Segera Konsolidasi Organisasi

Pembentukan PC ISNU Padang Pariaman di Lubuk Alung, sukses dalam kebersamaan.

PADANG PARIAMAN, -- Musyawarah pembentukan Pimpinan Cabang Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PC ISNU), Jumat 16 Mei 2025, berlangsung dengan kekeluargaan, di Lega Duo Cafe Lubuk Alung.

Musyawarah itu langsung dihadiri Ketua PW ISNU Sumatera Barat, Zeki Aliwardana, MM. Pembentukan ini berjalan secara santai tapi pasti.

Ketua PC ISNU Padang Pariaman, Baharuddin, S.Pd.l, Sekretaris, Farhan Rahardian, S.pd, Bendahara, Ratna Yulita, S.Ag hadir dalam pembentukan PC ISNU itu, seperti sejumlah pengurus lainnya.

Untuk Ketua Dewan Ahli ISNU Padang Pariaman, dipercayakan ke Dr. Hasnan Navis, pemilik STIKIP Nasional Pauh Kambar.

Ketua PW ISNU Sumatera Barat, Zeki Aliwardana memberikan apresiasi kepada jajaran calon pengurus PC ISNU Padang Pariaman.

"Ini termasuk gerak cepat yang kita lakukan di PW ISNU Sumbar. Alhamdulillah, sudah ada tiga kabupaten dan kota di Sumbar, yang ISNU-nya sudah terbentuk," kata Ketua Kadin Padang Pariaman ini.

Menurut dia, yang tiga daerah itu, adalah ISNU Kota Padang, Kota Pariaman, dan hari Kabupaten Padang Pariaman. "Minimal enam kabupaten dan kota terbentuk, itu kita lakukan pelantikan secara bersama dengan PW ISNU Sumatera Barat," ujar Zeki Aliwardana, Ketua Alumni STIT Syekh Burhanuddin ini.

Sebagai kumpulan kaum intelektual, Zeki Aliwardana minta PC ISNU Padang Pariaman yang baru untuk segera melakukan konsolidasi organisasi.

"Pembentukan PAC di setiap kecamatan yang ada di daerah ini. Kita pun di PW ISNU Sumatera Barat, terus konsolidasi pembentukan PC ISNU di kabupaten dan kota di Sumbar," katanya.

Zeki Aliwardana ingin, PC ISNU Padang Pariaman dijadikan percontohan di Sumbar, terutama dalam gerakan konsolidasi ini.

Sementara, Ketua PC ISNU Padang Pariaman Baharuddin memberikan apresiasi kepada seluruh pengurus yang hadir dalam pembentukan pengurus ini.

"Kita tahu, masing-masing kita punya kesibukan dan usaha yang beragam di tengah masyarakat. Setidaknya, potensi yang kita punyai, bisa disumbangkan untuk kebesaran organisasi Badan Otonom NU ini," katanya. (***)