Type Here to Get Search Results !

Walinagari Aktif Dilantik PPPK Kemenag Padang Pariaman, Era Jaya Dinilai Main Api

PADANG PARIAMAN, -- Walinagari III Koto Aur Malintang Selatan, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Era Jaya "bermain api". Bekerja di dua instansi negara, yakni di Pemda dan di Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkungan Kemenag Padang Pariaman.


Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Padang Pariaman Dr. Hendri Satria telah menyurati walinagari terkait.


"Kita sudah menyurati, agar yang bersangkutan menentukan sikap atau memilih salah satu dari dua bidang yang dikerjakannya itu," kata Hendri Satria, Selasa 3 Juni 2025.


Hendri Satria menyebutkan, bahwa dia lulus dan diangkat jadi PPPK Kemenag, tidak ada pemberitahuan ke Pemda Padang Pariaman, dalam hal ini DPMD.


"Mungkin karena Kemenag instansi vertikal barangkali. Sampai saat ini, jawaban dari walinagari belum kami terima. Apakah dia tetap jadi walinagari atau meneruskan kerjanya di PPPK Kemenag, itu yang sedang kami tunggu," tegas Hendri Satria.


Kepala Kemenag Padang Pariaman Syafrizal pun telah meminta para PPPK yang akan dilantik, untuk segera mengundurkan dirinya, kalau sedang bekerja di instansi lain.


"Sebelum dilantik, kita sudah wanti-wanti, agar para PPPK yang akan dilantik untuk memilih kerjanya," ujar dia, Senin 2 Juni 2025.


Walinagari Era Jaya yang dikonfirmasi, Selasa 3 Juni 2025 sedang tidak di kantor. Menurut salah seorang stafnya, walinagari sedang ke Pariaman. "Sore dia balik ke sini, mungkin," kata staf walinagari itu.


"Sejak 24 Mei 2025 Walinagari Era Jaya sudah mundur, dan meletakkan jabatannya," kata dia. Tapi, kenyataan di lapangan berbeda. Terbukti, ada acara tanggal 30 Mei 2025, itu surat undangannya masih ditandatangani Walinagari Era Jaya.


"Kami dapat undangan acara di masjid akhir bulan Mei itu, dan undangannya masih ditandatangani walinagari. Kalau memang sudah mundur, tentu seharusnya yang meneken undangan Pj Walinagari," kata masyarakat nagari itu yang tidak mau namanya ditulis.


Masyarakat minta ketegasan Pemkab Padang Pariaman dibawah kendali John Kenedy Azis - Rahmat Hidayat. "Ini walinagari main api. Tak elok rasanya kerja seperti itu. Tegasnya, apa yang dipilih walinagari, yang ditinggalkannya harus dia kembalikan uang negara yang terlanjur dimakannya di dua tempat tersebut," katanya.


"Saya tahu, Bupati JKA ingin perubahan. Nah, kondisi yang tak sehat di III Koto Aur Malintang Selatan, terutama di internal pemerintahan, harus segera dirubah. Jangan biarkan walinagari bermain api seperti ini, laksanakan menancapkan kayu berjupang," tegas masyarakat ini. (agm/ad/red)

Posting Komentar

0 Komentar

Below Post Ad